Breaking News
Loading...
Rabu, 05 November 2014

Objek Wisata Di Bali

Art Centre

Art Center atau Taman Budaya adalah bangunan yang didirikan dengan tujuan untuk pementasan seni serta pengembangan seni Bali khusunya. Lokasi Art Center ini terletak  di tengah tengah kota Denpasar, tepatnya di jalan Nusa Indah dengan luas lebih kurang kira kira 5 hektar. Bila kita menggunakan kendaraan bermotor, jarak tempuh menuju Art Center ini memerlukan waktu kira-kira 60 menit, dan lebih kurang 15 km perjalanan dari Bandara Ngurah Rai Bali.
Art Center/Taman Budaya adalah komplek bangunan yang luas dengan gaya terbaik arsitektur tradisional Bali lay out bangunan-bangunannya, baik amphitheater dan tempat ruang pertunjukan maupun bangunan tambahan melambangan cerita Pemutaran Gunung Mandara Giri di lautan susu dimana memercik “amerta” air suci untuk kehidupan abadi sesuai dengan sifat budaya yang dinamis dan terus hidup sepanjang masa.
Art Center atau Taman Budaya Bali didirikan oleh Gubernur Bali yang pertama yaitu Ida Bagus Mantra. Beliau sebagai orang Bali sangat peduli terhadap nilai-nilai budaya timur khususnya budaya Bali. Dengan membangun suatu lokasi kawasan seni diharapan dapat  merangsang kreativitas seni dari para seniman di Bali untuk tetap menjaga, melestarikan dan mendukung dinamika perkembangan budaya dan juga bisa tetap berkiprah serta mempertahankan jati diri di tengah-tengah derasnya pengaruh global yang dibawa oleh wisatawan yang datang dan berkunjung ke Bali. Untuk rencana itu semua, dengan rela hati beliau mengorbankan tanah milik pribadinya untuk dijadikan sebagai tempat pusat kesenian yang kita kenal dengan Art CenterBali saat ini.
Komplek Taman Budaya ini dibuka pada tahun 1973 dan mentradisikan Pesta Kesenian Bali (Bali Art Festival) yang diselenggarakan sebulan penuh setiap tahun diwarnai dengan hiburan tari-tarian tradisional, pamerah kerajinan dan aktivitas budaya lainnya. Dalam event ini juga ada kegiatan-kegiatan komersial. Pada acara pembukaan diramaikan dengan parade seni. Parade seni ini diikuti oleh seleruh kabupaten dan kota di Bali dengan mengirim misi dan diva kesenian mereka. Bahkan sering diikuti oleh provinsi-provinsi lain di Indonesia dan terkadang juga terdapat peserta dari luar negeri seperti Jepang dan Korea. Parade seni ini ditampilkan dalam berbagai bentuk yakni dari yang sakral, tradisional sampai yang kontemporer. Juga jenis pakaian-pakaian pengantin dan pakaian adat dari masing-masing daerah, instrumen musik dan atau gambelan, bentuk-bentuk sesajen dan lainnya.

Bentuk susunan komplek bangunan yang ada di Art Centre Bali ini terdiri dari:
  1. Komplek bangunan suci meliputi: Pura Taman Beji, Bale Selonding, Bale Pepaosan, dll.
  2. Komplek bangunan tenang meliputi: Perpustakaan Widya Kusuma, dimana ditempat ini tersimpan buku buku tentang sejarah Bali.
  3. Komplek bangunan setengah ramai meliputi: Gedung Pameran Mahudara, Gedung Kriya, Studio Patung, Wisma Seni dan Wantilan tempat ini merupakan aula tempat pameran seni Bali.
  4. Komplek bangunan ramai meliputi: Panggung Terbuka Ardha Candra dan Panggung tertutup Ksirarnawa (keduanya berada di selatan Sungai).
Di amphitheater yang berada di Art Centre ini, bisa menampung kapasitas penonton kira kira sampai dengan 6.000 orang, baik itu untuk pertunjukan kolosal, tardisional maupun modern. Biasanya Pentas Kesenian Bali ini digelar pada bulan Juni s/d July, pentas seni ini diadakan 1 bulan penuh, sehingga bagi anda yang menyaksikan bener benar terpesona dengan adat kebudayaan Bali yang tetap lestari sampai saat ini.


Dream Museum Zone ( DMZ ) Bali



Dream Museum Zone ( DMZ ) Bali adalah seni interaktif galeri yang menampilkan koleksi besar tiga - dimensi . Galeri ini memiliki area yang kaya karya seni yang berfungsi sebagai latar belakang interaktif untuk ilusi fotografi tiga dimensi . Ada total yang mengesankan 120 karya seni yang unik di 14 kategori yang berbeda yang tersebar di tiga tingkat , yang menyediakan hari penuh penemuan dan kreativitas . Museum ini terletak di Jalan Nakula , langsung dari persimpangan Jalan Dewi Sri dan Kuta Sunset Road, dan hanya jalan dari TS Suites di Seminyak .

Berbagai macam tempat rekreasi disediakan di Bali, bukan hanya pemandangan indah di suatu tempat objek wisata namun juga karena disediakannya prasarana penunjang untuk aktifitas pariwisatanya, seperti yang baru-baru ini dibuka sebuah gallery trik lukisan yang dikenal dengan nama Museum 3D DMZ (Dream Museum Zone) Bali. Resmi dibuka pada tanggal 12 April 2014. Karya-karya lukisan tiga dimesnsi yang dihasilkan menjadi hasil karya tekhnik spesial dengan multi dimensi, tempat ini wajib anda kunjungi saat liburan di pulau Dewata.
 
Akses menuju lokasi Museum 3D DMZ Bali sangat mudah dijangkau dan berdekatan dengan tempat-tempat populer pariwisata Bali seperti Kuta, Legian dan Seminyak. Itu sebabnya menjadi salah satu tujuan dalam agenda perjalanan tour. Menjadi museum lukisan tiga dimensi pertama dan terpopuler di Bali, menampilkan ilusi-ilusi gambar yang luar biasa, sehingga menjadi bidikan kamera yang menghasilkan gambar-gambar spektakuler. Perlu mengambil fokus yang tepat dalam pengambilan gambar sehingga menghasilkan photo yang lebih maksimal. Anda yang suka selfie ataupun narsis tempat ini akan menjadi idola.
Museum 3D DMZ dipastikan menjadi objek wisata baru yang menyenangkan. Terdapat hampir 80 gambar 3D dengan berbagai macam trik lukisan seperti menampilkan berbagai gambar binatang, tempat ataupun tokoh ternama, fantasi, jatuh dari pesawat dan berbagai macam jenis hasil karya lainnya yang menakjubkan. Bagi photographer atau pecinta photo berkunjung ke gallery ini sambil berphoto ria dengan pose menghebohkan dan ilusi hebat adalah tempat yang tidak bisa lewatkan begitu saja. Tempatnya menyenangkan, apalagi dibantu oleh staff yang ramah anda akan betah berlama-lama di tempat ini.

Trik lukisan tiga dimensi (Trick Art 3d) di museum ini adalah hasil karya dari maestro negara Korea, pameran ini buka dan bisa anda nikmati setiap harinya dari jam 09.00 pagi dan tutup 10.00 malam, dipajang di gedung berlantai dua,  fasilitas parkir tersedia untuk menunjang kenyamanan pengunjung. Bali sebagai daerah tujuan wisata terus berbenah melengkapi sarana penunjangnya, sejumlah tempat rekreasi lainnya dibuka untuk memperkaya pilihan wisatawan seperti flyboard watersport di Tanjung Benoa, paragliging di kawasan pantai Pandawa desa Kutuh dan surf kiting di pantai Sanur.


Lengkapi agenda perjalanan wisata tour anda untuk menikmati trik lukisan yang ditampilkan di DMZ, sebuah tempat yang menjadi idola bagi kaum muda, dewasa mapun orang tua. Lokasinya dekat dengan jantung pariwisata di Bali, sehingga kemananpun tujuan perjalanan anda tempat ini akan mudah dijangkau.
Harga tiket masuk:
  • Rp 100.000,- per orang untuk WNI
  • Rp 150.000,- per orang untuk WNA





Pantai Pandawa

Pantai Pandawa adalah salah satu kawasan wisata di area Kuta selatan, Kabupaten Badung, Bali. Pantai ini terletak di balik perbukitan dan sering disebut sebagai Pantai Rahasia (Secret Beach). Di sekitar pantai ini terdapat dua tebing yang sangat besar yang pada salah satu sisinya dipahat lima patung Pandawa dan Kunti. Keenam patung tersebut secarara berurutan (dari posisi tertinggi) diberi penejasan nama Dewi Kunti, Dharma Wangsa, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sahadewa.
Selain untuk tujuan wisata dan olahraga air, pantai ini juga dimanfaatkan untuk budidaya rumput laut karena kontur pantai yang landai dan ombak yang tidak sampai ke garis pantai. Cukup banyak wisatawan yang melakukan paralayang dari Bukit Timbis hingga ke Pantai Pandawa.
Kawasan pantai ini juga sering digunakan sebagai lokasi pengambilan gambar untuk sinetron FTV.



Taman Nusa

Taman Nusa adalah pusat pelestarian budaya dan alam Indonesia yang penuh perbedaan adat istiadat yang sebelumnya belum diketahui oleh sebagian banyak masyarakat tentunya Taman Nusa akan memberikan sebuah informasi atau pengetahuan yang menyeluruh tentang budaya dan berbagai kelompok etnic, adat istiadat di Indonesia. Pemandangan alam pegunungan Gianyar di Bali berpadu dengan arsitektur Indonesia, membentuk alam surgawi yang mengagumkan. Setiap budaya disajikan dalam ruang arsitektur yang berciri sehingga pengunjung akan memperoleh pengetahuan dasar dari galeri yang memamerkan bahan dan gambaran tiap kelompok etnis, termasuk kehidupan flora dan fauna dari wilayah tertentu.
 Setiap budaya menawarkan program pelatihan bagi pengunjung yang ingin memelajari seperti : teknik tenun, seni pahat, memasak, berpakaian adat, ilmu pengobatan, permainan alat musik, tarian, dan lainnya. Pengunjung tidak hanya mengalami rangsangan visual; mereka juga akan mengalami rangsangan fisik, kognitif, dan suasana.

 Taman Nusa terletak di Gianyar, bagian tenggara Bali, tepatnya di desa Sidan, 45 menit dari Bandara Ngurah Rai dan Kuta. Di atas tanah seluas 15 hektar, Taman Nusa dengan bangunan lebih dari 20.000 meter persegi terdiri atas sebuah serambi utama dan gugusan bangunan kebudayaan berpengaruh dan berarsitektur unik. Pavilyun-pavilyun menjelmakan arsitektur tradisional Indonesia sesuai dengan kekhasan tiap kelompok etnis, dan auditorium digunakan untuk pertunjukan adat seperti teater dan tarian. Kompleks Taman Nusa termasuk resort tradisional, hotel dan museum memamerkan pusaka Indonesia seperti : keris, wayang, batik dan tenunan. Perpustakaan berisi pengetahuan seni, upacara ritus, kain, dan hiasan. Ruang pelatihan disediakan untuk para pengunjung yang ingin mempelajari tataolah pembuatan hasil benda budaya, dan fasilitas pendukung lain berupa ruang pertunjukan, restoran dan café.


Desa Ubud Bali 

Desa Ubud, daerah seni yang sangat sering disebut sebagai desa bertaraf internasional. Semua orang yang telah mengenal tempat wisata Ubud Bali pasti mengatakan, Ubud memang pantas untuk menyandang predikat desa internasional. Sebagian besar dipinggir jalan di kawasan ubud terdapat restaurant, hotel, galeri dan toko-toko yang menjual kerajinan lokal.
Tempat wisata di Ubud Bali sangat terkenal terkenal, baik di Indonesia maupun ke mancanegara, kecamatan yang memiliki lokasi yang terletak di antara persawahan dan kawasan hutan diapit oleh jurang-jurang dengan sungai, yang membuat lokasi ini, menggambarkan alam yang sangat indah.
Selain karena kondisi alam, Ubud juga terkenal karena seni dan budaya Bali dan sangat berkembang dari tahun ketahun. Sebagian masyarakat Ubud, kehidupan sehari-hari mereka tidak lepas dari unsur seni dan budaya. Juga sebagian masyarakatnya bermata pencaharian sebagai seniman.
Baik seniman lukis, seniman kerajinan tangan ataupun seniman tari. Jika anda mencari galeri-galeri seni, maka anda harus datang ke Ubud, karena di sini terdapat banyak galeri-galeri tentang seni, serta pementasan seni musik dan seni tari, yang dipentaskan setiap malam bergiliran di segala penjuru.




 TANAH LOT



Tanah lot terletak di Kabupaten Tabanan. Tanah Lot merupakan salah satu alternatif untuk melihat matahari tenggelam/sunset selain di Pantai Kuta. Waktu terbaik berkunjung sebaiknya pada pukul 17.00 WITA. Tempat ini merupakan obyek wisata pantai yang mempunyai pura di tengah laut, terdapat ular suci yang menjaga tempat tersebut dan air suci yang berada di pura Tanah Lot.
            Di sini ada dua pura yang terletak di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya terletak di atas tebing mirip dengan Pura Uluwatu. Pura Tanah Lot ini merupakan bagian dari pura Dang Kahyangan. Pura Tanah Lot Nampak seperti pura yang terapung apabila gelombang pasang, tetapi bila gelombang surut maka orang dapat berjalan menuju pura itu. Pura Tanah Lot merupakan pura laut tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut. Ular suci penjaga yang berada disekitar gua pura Tanah Lot tersebut sampai sekarang masih ada. Secara ilmiah ular ini termasuk jenis ular laut yang mempunyai ciri-ciri berekor pipih seperti ikan, warna hitam berbelang kuning.



JOGER


Pulau Bali memang penuh dengan segala keunikan karya seni yang dihasilkan oleh para seniman dari propinsi ini sendiri. Tak hanya tentang alam dan budaya namun dari Joger muncul rangkaian kata yang lucu, sederhana dan terkadang menyentil menjadi satu inspirasi yang akhirnya tertuang dalam bentuk pakaian, sandal, sepatu, asbak, gantungan kunci dan masih ada yang lainnya. Joger adalah sebuah toko yang terletak di Jalan Raya Kuta, dimana saat ini keberadaannya telah menjadi primadona bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali sebagai tempat untuk memburu oleh-oleh ciri khas Bali saat mereka kembali ke tempat asalnya.
       Joger berdiri tanggal 19 Januari 1981, dimana sejak saat itu nama Joger menjadi satu hak cipta yang secara tegas membatasi pembelian produk, melarang penjualan semua produk bermerek dagang dan bertanda tangan Joger untuk diperjualbelikan di luar gerai Joger itu.            Gerai Joger berjarak kurang lebih 11 km dari Kota Denpasar Bali sehingga hanya dalam waktu sekitar 20 menit perjalanan saja maka anda akan tiba disini dan langsung bisa berbelanja aneka produk Joger.
         
   Mr Joger adalah panggilan akrab bagi Joseph Theodorus Wulianadi pendiri Joger itu sendiri yang mana nama Joger itu sendiri merupakan penggabungan antara 2 huruf nama depan antara JOseph Theodorus Wulianadi dengan 3 huruf nama depan temannya yang memberi hadiah pernikahan padanya sebesar US 20.000 yaitu Mr. GERhard Seeger.   Nama Joger pun akhirnya memang mudah diingat dan unik ditambah dengan Salam Khas mereka yang selalu Selamat Pagi walau hari telah petang sekalipun.
            Adapun produk-produk bermerk Joger ini merupakan salah satu terobosan unik di dunia  usaha yang berhasil mengangkat kata-kata menjadi suatu brand  pabrik kata-kata yang identik dengan pulau Bali. Dengan kualitas produk yang sangat bagus maka amatlah tidak lengkap jika wisatawan tidak datang ke Joger jika berlibur kesini. Hampir setiap hari tempat ini dipenuhi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara terutama ketika musim liburan tiba.
            Pada saat ini, Joger memiliki sekitar 150 orang pegawai yang siap melayani pengunjung lengkap dengan senyum dan keramahan mereka. Selain itu, Joger pun mempekerjakan banyak orang cacat sehingga mereka mampu berkarya untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.
            Pendirian yang teguh untuk selalu mempertahankan  keaslian merk  Joger di pulau Bali memang terbukti,  hal ini terlihat dari kenyataan bahwa semua produk yang dihasilkan Joger  tidak bisa dibeli di luar pulau Bali, sehingga  apabila seseorang memakai Joger berarti pernah berlibur ke Bali.
            Penggunaan bahan yang berkualitas membuat semua produk yang dihasilkan Joger tidak kalah dengan barang luar negeri bermerk Billabong atau Quick Silver, namun harga tetap terjangkau untuk orang Indonesia.
            Saat ini fasilitas yang tersedia di kawasan Joger adalah banyaknya tempat kuliner, art shop, toilet serta area parkir yang cukup memadai bagi pengunjung yang datang,
            Banyak kesan indah yang pasti akan anda terima jika mengunjungi Pulau Bali ini. Bukan hanya keindahan alam serta atraksi budaya saja, namun aneka buah tangan yang akan diperuntukkan bagi kerabat serta orang terdekat pun tak kalah menariknya.




BEDUGUL DAN DANAU BERATAN



            Bedugul merupakan salah satu tempat atau obyek wisata Bali yang menawarkan keindahan pegunungan dan danau. Tempatnya yang tinggi membuat daerah ini selalu diselimuti kabut dan berhawa dingin. Daerah Bedugul terletak kabupaten Tabanan dan berjarak ± 70 km atau 2,5 jam dari Bandara Internasional Ngurah Rai. Obyek wisata Danau Beratan merupakan salah satu obyek wisata di Bedugul yang sayang untuk dilewatkan. Cuaca yang sejuk di siang hari membuat pengunjung merasa nyaman untuk menikmati pemandangan sekeliling Danau Beratan. Untuk memandangi sekeliling danau, pengunjung bisa menyewa kapal boat.
            Berdasarkan letaknya, Danau Beratan terletak dikawasan Bedugul, Desa Candi Kuning, Kabupaten Tabanan, Bali. Berada di jalur provinsi yang menghubungkan Denpasar, Singaraja serta letaknya yang dekat dengan Kebun Raya Eka Raya menjadikan tempat ini menjadi andalan wisata pulau Bali. Disamping mudah dijangkau Danau Beratan juga menyediakan pesona dan akomodasi yang memadai. Ditengah danau terdapat sebuah Pura yaitu Pura Ulun Danu yang merupakan tempat pemujaan kepada Sang Hyang Dewi Danau sebagai Dewi Kesuburan. Gambar pura ini juga terdapat pada gambar uang kertas lima puluh ribu.





PANTAI SANUR

            Pantai Sanur merupakan salah satu pantai terkenal di Bali sejak dulu kala. Pantai ini merupakan pantai yang indah dengan pasir putih dan pemandangan yang elok. Letaknya berada 6 km dari sebelah timur Denpasar. Didekat pantai Sanur terdapat sebuah hotel yang pertama kali di Bali dan tingginya lebih dari pohon kelapa, hotel tersebut adalah hotel Beach Bali.
            Pantai ini terkenal dengan pasirnya yang putih bersih dan sangat lembut. Disamping itu, Pantai Sanur merupakan pantai yang banyak terdapat batu karang. Kawasan Sanur merupakan alternatif bagi wisatawan yang ingin menghindari keramaian di pantai-pantai sibuk lainnya seperti Kuta atau Nusa Dua.
            Di pantai ini ketenangan dan kenyamanan adalah prioritas utama. Bagi yang suka menikmati matahari terbit (sunrise) maka pantai Sanur adalah tempat yang sangat tepat. Pantai Sanur yang akan terlihat sangat indah ketika sore menjelang, karena keadaan air laut surut dan juga gelombang yang beriak kecil. Dari Sanur pula terlihat gugusan Pulau Serangan dan bukit batu karang yang menjorok ke laut di sebelah selatang semakin menasbihkan bahwa Sanur sangat  eksotis.
            Suasana di sepanjang pantai Sanur terang dan teduh karena penuh dengan pohon besar. Pantai Sanur baik untuk menikmati matahari dan cocok untuk berjemur di sepanjang pantai yang berpasir putih ini.





TANJUNG BENOA



 Tanjung Benoa berada di ujung tenggara pulau Bali dan bertetanggaan dengan kawasan Nusa Dua. Tanjung Benoa dikenal sebagai pusat wisata air mulai dari parasailing, banana boat, Jet Ski, Rolling Donut, Flying Fish, Snorkeling, Scuba Diving, Glass Bottom Boat dan berkunjung ke Turtle Island (pulau penyu) dengan menggunakan perahu.
            Harga yang dikenakan pada pengunjung untuk menikmati berbagai sarana olahraga atau permainan air tersebut berkisar antara 150 ribu hingga 200 ribu. Dengan harga tersebut pengunjung bisa menikmati olahraga air selama 10-15 menit. 
       Uniknya dari tempat ini adalah olahraga surfing atau selancar yang banyak di jumpai di pantai-pantai pulau Bali justru tidak ada di sini, hal ini dikarenakan ombak yang ada di tempat ini cenderung tenang, sehingga kurang cocok untuk olahraga surfing. Di sini juga tidak ada transportasi umum yang hilir mudik, sehingga umumnya pengunjung menggunakan bus pariwisata, kendaraan sewa maupun pribadi.  




GARUDA WISNU KENCANA
Garuda Wisnu Kencana adalah sebuah taman wisata dibagian selatan pulau Bali. Taman wisata ini terletak di Tanjung Nusa Dua kabupaten Badung, kira-kira 40 km disebelah selatan Denpasar. Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter diatas permukaan tanah atau 263 meter diatas permukaan air laut. Di area ini sedang di rencanakan di dirikan Patung Raksasa Dewa Wisnu yang sedang menunggangi Garuda setinggi 12 meter. Tapi sampai saat ini pembuatannya masih belum selesai. Patung Dewa Wisnu ini masih terpisah bagian tubuhnya, patung Garuda-nya pun masih terpisah juga dengan patung Dewa Wisnu ini dan di rencanakan akan di gabung menjadi satu
            Patung ini merupakan karya pematung terkenal Bali, I Nyoman Nuarta. Monumen ini dikembangkan sebagai taman budaya dan menjadi ikon bagi pariwisata  Bali dan Indonesia. Patung ini diproyeksikan untuk mengikat tata ruang dengan jarak pandang sampai 20 km sehingga dapat dilihat dari Kuta, Sanur, Nusa Dua, hingga Tanah Lot. Patung Garuda Wisnu Kencana ini merupakan symbol dari misi penyelamatan lingkungan dan dunia. Jika pembangunannya selesai, patung ini akan menjadi patung terbesar didunia dan mengalahkan patung Liberty.




PANTAI KUTA
            Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten Badung. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach).
            Waktu paling ramai dikawasan pantai Kuta adalah disore hari atau waktu matahari terbenam (sunset). Semua turis mancanegara maupun lokal berkumpul menjadi satu di sini. Jika ada momen-momen khusus didalam negeri seperti liburan sekolah, libur lebaran Idul Fitri atau libur tahun baru, bisa dipastikan tempat ini sangat ramai.
            Di pantai Kuta pengunjung bisa melakukan selancar atau surfing, bermain sepak bola, bermain layang-layang, sekedar rebahan dipasir pantainya yang hangat, atau cuci mata menyaksikan para bule berjemur. Jasa pembuatan tato temporer (sementara) bisa didapat di pantai ini.
            Kuta Beach Hotel adalah hotel pertama yang berdiri dikawasan ini, namun harus ditutup karena tentara Jepang menyerang Bali pada waktu itu. Biasanya hotel-hotel dikawasan ini bertaraf Internasional. Berawal dari ujung pantai Kuta terdapat Inna Kuta Beach Hotel, Hard Rock Hotel, Mercury Hotel, dll. Juga berdiri sebuah penginapan yang sangat nyaman bergaya butik resort yaitu Alam Kul-kul Boutique and Resort.






BCC (Bali Clasic Centre)

            BCC adalah “Bali Classic Centre-BCC” yang menyuguhkan atraksi warisan seni budaya, termasuk tradisi kehidupan masyarakat Bali yang kini secara bertahap sudah ditinggalkan. Taman Rekreasi yang mirip ’Bali Mini` ini di bangun di atas lahan seluas lima hektar di Banjar Nyuhkuning, Ubud, tepatnya sebelah selatan Monkey Forest tempat berkeliaran ratusan kera.
            Di Taman rekreasi ini akan disuguhkan proses pembuatan merangkai janur (banten), kesenian tari, tabuh, pedalangan serta proses dalam pengolahan hasil-hasil pertanian secara tradisional. Semua kehidupan tradisional masyarakat Bali akan diperagakan setiap hari di BCC, termasuk pementasan aneka jenis kesenian.
            Pembangunan BCC yang dirintis sejak Th 2001 sudah mulai di uji coba sejak Maret 2005, namun baru secara resmi dibuka untuk umum tanggal 23 Juli 2005. Pemilik BCC ini adalah Pande Ketut Krisna, SE. Pria kelahiran Gianyar 60 tahun silam yang merintis usahanya dari nol telah menghimpun warga masyarakat sekitarnya untuk melakukan demontrasi aktifitas yang dilakoni masyarakat Bali yang kini mulai ditinggalkan.
            Aktifitas itu antara lain menumbuk padi secara tradisional dengan menggunakan alat “lesung” yang ditumbuk “Luwu”. Proses itu kini hampir tidak ada di Bali, karena sudah diambil alih teknologi menyosohan beras.





PASAR SENI SUKOWATI  
  Pasar Seni Sukowati merupakan pasar rakyat yang menjual berbagai kerajinan seni khas Bali. Pasar ini terkenal sebagai pusatnya penjualan barang- barang cinderamata dengan harga yang paling murah. Pasar seni Sukowati terletak didaerah Sukowati dekat daerah Celuk - Batubulan.
            Terdapat dua lokasi pasar yang sering dikunjungi wisatawan, yang pertama adalah pasar Sukowati lama yang menjual kebutuhan pokok masyarakat. Dikarenakan kesulitan parkir yang sering terjadi saat liburan, maka dibuatlah pasar Sukowati 2 Guwang yang memiliki lahan parkit bus yang cukup luas.
            Pasar seni Sukowati menjual aneka barang seperti kaos, sarung pantai, sandal pantai, tas tangan, tas pakaian khas bali, aneka topeng, kerajinan ukiran serta lukisan. Dengan puluhan macam barang dan ratusan item termasuk makanan khas bali, semua kebutuhan oleh-oleh dapat di temukan di sini.
            Sebagai pasar seni yang terdiri dari ratusan pedagang, transaksi yang terjadi membutuhkan proses tawar menawar yang sengit. Pedagang pasar ini sering menaikkan harga barang setinggi langit untuk menarik untung sebesar-besarnya, sehingga kejelian para pengunjung serta kepandaian menawar harga adalah kunci mendapatkan barang terbaik dengan harga termurah. Tak jarang pembeli harus membandingkan harga antara satu kios ke kios lain karena selisih harga yang mungkin bisa puluhan ribu.

1 komentar :

Back To Top